Pejuang PJ (Pulang-Jumat)
Pernahkah anda naik kereta api?
Seberapa sering anda naik kereta api?
Pertanyaan diatas mungkin akan sering muncul jika anda pertama kali naik kereta api khususunya pada hari jumat dari Jakarta menuju Jogja, Semarang, Surabaya dan sekitarnya. Seperti sebuah pertanyaan wajib bagi penumpang baru, soalnya saya pernah ditanya seperti itu juga tiba-tiba saja pertanyaan tersebut dilontarkan dari penumpang yang sebangku dengan saya. Waktu itu saya baru pertama kali melakukan perjalanan pulang ke kampung halaman tepatnya Klaten. Saya pun menjawab “ini pertama kali saya pulang ke Klaten naik kereta pak”, saya pun balik tanya “Sering naik Kereta Pak? dan Bapak tersebut pun menjawab “tiap minggu saya pulang ke Jogja mas.” Jawaban tersebut membuat saya kaget sekaligus penasaran. Akhirnya diperjalanan kami pun ngobrol panjang lebar.
Ternyata usut punya usut bukan hanya beliau saja yang melakukan perjalanan jauh Jakarta-Jogja dengan kereta api, ada puluhan bahkan ratusan. Kebanyakan dari mereka adalah para pegawai kantoran, para TNI, dan pekerja yang bekerjanya 5 hari kerja. Mereka melakukan hal tersebut bukan tanpa alasan, kerinduan akan kampung halaman dan keinginan memberikan pendidikan terbaik bagi anak merupakan beberapa alasan yang bisa dibilang masuk akal. Salut pada mereka para Pejuang Keluarga yang rela melukakan perjalanan jauh demi keluarga dan saya menyebutnya pejuang PJKA (Pulang Jumat Kembali Ahad). Saya terinspirasi dari mereka dan akhirnya mendapatkan hidayah untuk mengikuti ajarannya. hehe..
Bagi anda yang terpaksa diterima kerja di Jakarta dan ingin menjadi penganut ajaran PJKA ini, saya ada 3 Cara Nyaman Melakukan Perjalanan Spiritual bagi Penganut Ajaran PJ-KA. Mungkin tidak akan membantu tapi setidaknya bisa menjadi pencerahan betapa mulia dan sucinya ajaran ini. 😂
Ternyata usut punya usut bukan hanya beliau saja yang melakukan perjalanan jauh Jakarta-Jogja dengan kereta api, ada puluhan bahkan ratusan. Kebanyakan dari mereka adalah para pegawai kantoran, para TNI, dan pekerja yang bekerjanya 5 hari kerja. Mereka melakukan hal tersebut bukan tanpa alasan, kerinduan akan kampung halaman dan keinginan memberikan pendidikan terbaik bagi anak merupakan beberapa alasan yang bisa dibilang masuk akal. Salut pada mereka para Pejuang Keluarga yang rela melukakan perjalanan jauh demi keluarga dan saya menyebutnya pejuang PJKA (Pulang Jumat Kembali Ahad). Saya terinspirasi dari mereka dan akhirnya mendapatkan hidayah untuk mengikuti ajarannya. hehe..
Bagi anda yang terpaksa diterima kerja di Jakarta dan ingin menjadi penganut ajaran PJKA ini, saya ada 3 Cara Nyaman Melakukan Perjalanan Spiritual bagi Penganut Ajaran PJ-KA. Mungkin tidak akan membantu tapi setidaknya bisa menjadi pencerahan betapa mulia dan sucinya ajaran ini. 😂
Langsung aja siapin kopinya ya..☕
1. Berburu Tiket
Pulang setiap weekend dengan kereta api adalah perkara yang luar biasa, saking banyaknya calon penumpang pas weekend membuat anda harus ekstra meluangkan waktu, kuoata dan banyak kesabaran dan yang penting jangan lupa ngopi (diem-diem bae..hehe..). Lho kok bisa...? apa susahnya beli tiket..? dahulu beli tiket harus ngantri berjam-jam sampai mengular panjangnya bahkan ada yang rela menginap distasiun, tapi semenjak tiket dilepas ke pasar bebas oleh PT. KAI (baca dijual secara online) alur permainan pun berubah dan membuat para calon penumpang menghalalkan segala cara untuk mendapatkan selembar, dua lembar tiket (ekstrimnya gitu...hehehe). Bisa anda baca tips beli tiket kereta api tak perlu antri.
Bagi penganut ajaran PJKA tiket tiap minggu PP wajib ditangan oleh karena itu mereka rela begadang demi mendapatkannya. Cari koneksi yang kencang dan buka beberapa tab browser untuk memantau keberadaan tiket. Biar kerenan dikit bolehlah nongkrong di kafe meskipun cuma pesen kopi aja.hehe..Meskipun cuma pesen kopi, faedahnya luar biasa lho yaitu menjaga kita tetap melek, karena kalo anda ngantuk semenit aja tiket bisa ilang (rasio pergerakan tiket di internet adalah hitungan detik). Jadi tetep semangat dalam berburu tiket kawan, tiket ditangan perjalan aman dan bertemu keluarga pun nyaman.
Bagi penganut ajaran PJKA tiket tiap minggu PP wajib ditangan oleh karena itu mereka rela begadang demi mendapatkannya. Cari koneksi yang kencang dan buka beberapa tab browser untuk memantau keberadaan tiket. Biar kerenan dikit bolehlah nongkrong di kafe meskipun cuma pesen kopi aja.hehe..Meskipun cuma pesen kopi, faedahnya luar biasa lho yaitu menjaga kita tetap melek, karena kalo anda ngantuk semenit aja tiket bisa ilang (rasio pergerakan tiket di internet adalah hitungan detik). Jadi tetep semangat dalam berburu tiket kawan, tiket ditangan perjalan aman dan bertemu keluarga pun nyaman.
2. Perhitungkan Waktu
Sebelum perburuan tiket harusnya anda sudah bisa memastikan waktu pulang kerja dengan jadwal keberangkatan keretanya. Jadi setelah tiket ditangan tinggal atur waktu pulangnya. Perhitungkan juga waktu tempuh dari kantor ke Stasiun, tau sendiri kan Jakarta kondisi jalannya kayak apa? apalagi pas jam pulang kerja!! yang harusnya bisa ditempuh 10 menit bisa jadi 30 menit. Maka untuk menghemat waktu bisa gunakan ojek lebih hemat lagi pake ojek online yang sering ada promonya.. Kan lumanyan hemat...yes!!!Kadang juga ada hal diluar skenario kita, misal ternyata hari jumat kerjaan kantor lagi banyak dan harus selesai hari itu juga. Waduh gawat, bisa-bisa harus lembur tambah repot lagi.(nyesek rasanya lembur dihari Jumat itu....). Itulah pentingnya kenapa anda harus pintar bagi waktu. Optimalkan waktu kerja dari Senin sampai Jumat, hajar semua kerjaan kantor selesaikan sebelum jumat bahkan kalau perlu nginep dikantor, gak papa bujangan ini. hahaha...Waktu aman tiba di Stasiun adalah minimal 30 menit sebelum kereta berangkat. 30 menit bisa anda gunakan untuk makan, sholat dan ngobrol dengan sesama penganut ajaran PJKA untuk memperdalam ilmunya.
3. Bawa Barang Seperlunya
Kebanyakan penganut ajaran PJKA pulang kantor langsung merapat ke Stasiun, mandi nomor sekian yang penting sampai tujuan.hehe... kebayang gak Penganut ajaran PJKA naik keretanya seperti orang yang mau mudik lebaran?? Bawa barangnya banyak udah kayak kena gusuran. Jadi bawa barang seperlunya saja yang bermanfaat diperjalanan.
Pakailah pakaian yang nyaman digunakan untuk tidur pada posisi duduk kayak celana training, kaos oblong, jaket, kaos kaki. Bawa bantal leher jika anda naik kereta bisnis atau ekonomi karena akan bermanfaat bagi kesehatan leher anda. Untuk kereta eksekutif bantal sudah disediakan free, tp kalo mau bawa bantal leher juga gak dilarang sih..hihi...
usahakan makan sebelum kereta berangkat dan bawa minuman secukupnya karena sejatinya anda hanya pindah tidur dan nanti bangun sudah sampai Stasiun tujuan. Jadi bawa barang yang tidak mengganggu aktifitas tidur kita dikereta. Berdoa sebelum tidur jangan lupa cuci kaki tanganmu..(malah nyanyi..hehe..), jangan lupa ke toilet terlebih dahulu karena akan mengganggu sekali penumpang sebelah kita jika harus permisi atau membangunkannya hanya untuk numpang lewat. Selamat istirahat dan semoga perjalanan anda selamat sampai tujuan..Amin!!!
Setelah sampai Stasiun tujuan bersiap untuk nyambung moda transportasi lain menuju ke rumah dan bertemu dengan keluarga tercinta. Memang lelah dan capek badan saat diperjalanan tapi percayalah, akan hilang semua rasa itu setelah melihat anak dan istri menyambut kedatangan anda dirumah. Dua hari dirumah manfaatkan waktu bersama keluarga dan selamat berkumpul dengan keluarga banyak orang bilang quality time atau family time atau apalah asal kau bahagia..hehehe. 2 hari dirumah bersama keluarga seperti 2 jam dikantor. Cepet banget..ðŸ˜. Tak terasa hari berganti begitu cepat, tau-tau sudah minggu sore aja dan artinya anda harus segera bersiap-siap kembali keperantauan. Tips nyaman naik kereta untuk kembali ke perantauan saya bahas di Bagian Kedua ya..
Tips ini ditulis dari pengalaman saya menjadi penganut ajaran PJKA, semoga bisa menjadi inspirasi dan sharing pengalaman jika suatu hari nanti anda terjerumus dalam ajaran PJKA ini. cukup sampai disini dulu, mohon maaf jika ada tulisan yang tidak mengenakkan anda. Sampai ketemu di Bagian Kedua ya.
Salam Penggiat Kereta.
Setelah sampai Stasiun tujuan bersiap untuk nyambung moda transportasi lain menuju ke rumah dan bertemu dengan keluarga tercinta. Memang lelah dan capek badan saat diperjalanan tapi percayalah, akan hilang semua rasa itu setelah melihat anak dan istri menyambut kedatangan anda dirumah. Dua hari dirumah manfaatkan waktu bersama keluarga dan selamat berkumpul dengan keluarga banyak orang bilang quality time atau family time atau apalah asal kau bahagia..hehehe. 2 hari dirumah bersama keluarga seperti 2 jam dikantor. Cepet banget..ðŸ˜. Tak terasa hari berganti begitu cepat, tau-tau sudah minggu sore aja dan artinya anda harus segera bersiap-siap kembali keperantauan. Tips nyaman naik kereta untuk kembali ke perantauan saya bahas di Bagian Kedua ya..
Tips ini ditulis dari pengalaman saya menjadi penganut ajaran PJKA, semoga bisa menjadi inspirasi dan sharing pengalaman jika suatu hari nanti anda terjerumus dalam ajaran PJKA ini. cukup sampai disini dulu, mohon maaf jika ada tulisan yang tidak mengenakkan anda. Sampai ketemu di Bagian Kedua ya.
Salam Penggiat Kereta.
0 Komentar untuk " 3 Cara Nyaman Melakukan Perjalanan Spiritual bagi Penganut Ajaran PJ-KA BAGIAN I"